Namrole, Orasirakyat.com
Api menyebar dengan cepat dan menghanguskan seisi bangunan rumah.
Kejadian ini terjadi sekitar Pukul 02.00 WIT dini hari. Akibat tidak ada mobil pemadam kebakaran, warga disekitar lokasi kebakaran bergotong royong memadamkan api dengan alat seadanya.
Kaur Humas Polres Buru, Aipda Djamaluddin dalam keterangannya mengaku kebakaran yang meluas dan menghanguskan seisi bangunan rumah milik camat itu diduga sementara akibat korsleting listrik.
Api kemudian dengan cepat menyebar karena Pemerintah Kabupaten Buru Selatan tidak menggerakkan mobil pemadam kebakaran untuk melakukan pemadaman.
"Di Namrole itu tidak ada mobil pemadam, dipadamkan secara manual oleh warga dan polisi," ujar Jamaludin, Minggu (28/11/21).
Selain warga, pemadaman api ini dibantu Anggota Polsek Namrole dan Brimob Kompi 3 Batalyon A dengan menggunakan peralatan seadanya.
Lebih dari dua jam warga dan polisi memadamkan api atau sekitar Pukul 04.20 WIT baru satu unit mobil pick up milik warga membawa satu tong air dan mesin Alkon tiba di lokasi.
Djamaluddin menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Total kerugian materil akibat bangunan rumah hangus terbakar masih dihitung namun diperkirakan mencapai ratusan juta.
"Tidak ada korban jiwa, kerugian masih dihitung," tandasnya. (OR/Tim)
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |