Kegiatan vaksinasi tersebut ditujukan kepada masyarakat yg belum melaksanakan vaksinasi, khususnya para pengunjung dan pedagang di Pasar Sinakma.
Hal tersebut dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi di wilayah Pegunungan Tengah Papua ini, sehingga dari Poliklinik Kesehatan Kodim 1702/Jayawijaya berinisiatif untuk melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat dengan cara jemput bola di tempat-tempat yang ramai dengan aktivitas masyarakat.
Selain melaksanakan vaksinasi, Kodim 1702/JWY juga melaksanakan bakti sosial bagi-bagi sembako kepada masyarakat sekitar Pasar Sinakma khususnya bagi masyarakat yang selesai melaksanakan vaksinasi.
Karena masih dalam periode perayaan Natal dan Tahun Baru, umumnya interaksi masyarakat cenderung lebih aktif sehingga perlu adanya percepatan vaksinasi guna mencegah penularan virus Covid 19 yang saat ini semakin bermutasi yang menimbulkan adanya virus Covid 19 varian baru yakni omicron yang penularan lebih cepat dan juga lebih berbahaya.
Dandim 1702/Jayawijaya, Letkol Inf Arif Budi Situmeang yang langsung memimpin kegiatan tersebut menyampaikan bahwa rencana pelaksanaan kegiatan vaksinasi tersebut akan dilaksanakan dalam kurun waktu 3 hari ke depan dikarenakan sebagian peserta yang datang untuk melaksanakan vaksinasi tahap ke II belum bisa dilaksanakan hari ini karena belum bertepatan waktunya.
Untuk sasaran peserta vaksinasi kurang lebih 300 orang per hari. Kegiatan tersebut di buka pada pukul 07.00 WIT s/d pukul 15.00 WIT, tetapi jika masih ada peserta yang lanjut maka tetap akan dilayani.
"Berhubung masih dalam perayaan Natal dan kami semua juga turut merayakannya, kami juga melaksanakan bagi-bagi sembako berupa beras, minyak goreng, gula, dan sebagainya untuk masyarakat sekitaran sini," pungkasnya.
Andreas Kogoya, salah satu masyarakat Kp. Sinakma menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan seperti ini, masyarakat lebih terbantu khususnya yang tidak mengetahui informasi tentang tempat dan waktu pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan sebelum - sebelumnya.
"Disini kami masih banyak tertinggal informasi, walaupun kami memiliki HP namun kami sulit mendapatkan jaringan selular, jadi kami harus vaksin dimana tempatnya, waktunya kapan kami tidak tau, karena kebetulan hari ini saya ada di pasar dan lihat ada ramai-ramai jadi saya coba datang cari tau ternyata ada acara vaksin makanya saya ikut karena belum pernah vaksin sama sekali, kalo besok masih ada lagi vaksin disini saya akan mengajak keluarga saya untuk datang vaksin kesinI," kata Kogoya.
"Saya ucapkan juga banyak terimakasih untuk Bapak Dandim Wamena dan Babinsa yang sudah peduli akan kesehatan masyarakat dengan melaksanakan Vaksin kepada kami," tutupnya. (DA)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |