Namrole, Orasirakyat.com
Tempat yang dikunjungi yakni, Pasar Kai Wait yang menjual Sembilan Bahan Pokok (Sembako), termasuk tempat pelelangan ikan (TPI), APMS dan kunjungi koperasi serba usaha, Bipolo Perkasa bekerja sama dengan PT Jaring Aruna Nusantara yang beroperasi di Namrole.
Kedatangan Bupati didampingi Kapolres di pasar Kai Wait guna mengetahui apakah terjadi lonjakan harga terhadap Sembilan bahan pokok di pasar tersebut jelang Natal, 25 Desember 2022 dan Tahun Baru, 1 Januari 2023.
Namun, jawaban dari salah satu pedagang kaki lima (PKL) bernama Udin kepada Bupati dan Kapolres bahwa, stok 9 bahan pokok yang ada di pasar ini cukup dan harga barang masih stabil seperti biasa.
Hanya saja kata Udin, bahan baku seperti sayur dan lain- lainnya dulu masih didatangkan dari luar kabupaten termasuk kabupaten Buru.
"Namun saat ini permintaan kami untuk bahan tersebut tidak lagi memesan dari luar kabupaten, sebab kami sudah menerima sayur, cabai, tomat dan lain- lainnya yang di pasok dari petani asal kabupaten Bursel," ujarnya.
Sementara itu, Bupati dan Kapolres mengunjungi APMS hanya ingin mengetahui kelengkapan izin usaha dan surat perdagangan lainnya dalam usaha tersebut sesuai regulasi dalam pemulihan ekonomi yang diatur oleh pemerintah pusat.
Selian itu, Bupati dan Kapolres juga mengecek ketersediaan minyak untuk masyarakat jelang Nataru.
Andi, salah satu pegawai APMS menjelaskan bahwa, operasi APMS sudah dilengkapi dengan surat sesuai prosedur yang telah di tetapkan BPH Migas.
Menurut Andi, untuk pemasokan bahan bakar minyak (BBM) dari Namlea untuk APMS tempatnya bekerja dalam Satu bulan antara lain, untuk BBM berupa Pertalite 90 KL, Pertamax 50 hingga 55 KL ( tidak menentu sesuai permintaan APMS), Solar 25 KL dan Dexlite 20 KL.
"Kami utamakan BBM untuk kebutuhan Para Nelayan dan Petani di kabupaten ini," terangnya.
Sementara itu, Bupati dan Kapolres bersama rombongan mengunjungi koperasi serba usaha 'Bipolo Perkasa' bekerja sama dengan PT. Jaring Aruna Nusantara.
Dikesempatan itu, Bupati berharap kepada pihak Perusahan melalu stafnya, bahwa pada prinsipnya usaha ini dapat memberdayakan masyarakat dan jangan mencari keuntungan sendiri.
"Berdayakan masyarakat, supaya ekonomi masyarakat juga bertumbuh," tegas Bupati. (*)
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |