Namrole, Orasirakyat.com
Saat pengembalian, Lesnussa diwakili oleh ketua tim relawan, Buce Lesnussa didampingi sejumlah kepala sao dan keluarga besar Lesnussa.
Dalam konferensi pers, Buce Lesnussa menjelaskan,dukungan yang mengalir ke Beno Lesnussa untuk bertarung sebagai wakil Bupati ini didapat dari masyarakat Bursel.
"Selaku keluarga besar Lesnussa dan keluarga besar Solissa bahkan semua masyarakat yang ada di Bursel telah menunjukan kebersamaan dan komitmen mendukung Bung Beno Lesnussa untuk maju sebagai wakil bupati," ucapnya.
Ia mendoakan semoga pertarungan kali ini bisa berjalan secara arif dan kompetisi di Pilkada Bursel 2024 bisa berjalan dengan sehat.
Lesnussa mengaku, sampai saat ini sudah tiga partai yang dokumen pendaftarannya telah dikembalikan oleh Hempri Beno Lesnussa.
"Tiga partai, partai Perindo, PKB dan terakhir PDIP yang kami kembalikan formulir pendaftaran," terangnya.
Tak hanya itu, dirinya menyebut ada komitmen bangsa besar di Bursel agar Hempri Beno Lesnussa bisa menjadi Wakil Bupati Bursel.
"Tim kami akan melakukan survey dan secara kenyataan ada komitmen besar daripada keluarga-keluarga bangsa ini telah mendukung sepenuhnya untuk Bung Benno jadi Wakil Bupati Bursel," tambahnya.
Ia memperjelas bahwa kenapa Beno Lesnussa terpanggil pulang ke Bursel untuk bertarung menjadi wakil bupati dikarenakan Beno Lesnussa memiliki tekad untuk mengabdi bagi masyarakat Bursel.
"Selaku anak daerah, Bung Beno punya tekad karena sudah puluhan tahun mengabdi kepada orang Papua, tetapi sebagai anak daerah yang punya idealisme tinggi tetap berjuang untuk bagaimana dia bisa kembali mengabdi di kabupaten Bursel," tutur Lesnussa.
"Semoga Bung Beno ini bisa memberikan kontribusi dari pikirannya untuk membangun Bursel," sambungnya.
Lesnussa menyebut, sejauh ini komunikasi telah terbangun antara Balon Bupati Safitri Malik Soulisa (SMS) dan Hempri Beno Lesnussa.
Ia juga membeberkan bahwa pihaknya telah meminta restu dari Mantan Bupati Bursel, Tagop Sudarsono Soulisa (suami dari SMS) dan semua itu bisa terjadi karena di mediasi oleh kepala soa Solissa. Mereka secara bersama-sama meminta kesediaan kalau bisa Bung Beno berpasangan dengan SMS sebab menurutnya, komando politik petahana saat ini ada di mantan Bupati Bursel, Tago Sudarsono Soulisa.
"Kalalu ada komunikasi - komunikasi antara ibu Safitri dan Bung Beno sementara ini kami tau persis bahwa komando politik itu titiknya ada pada suami dan terima kasih bagi bapak Soa Solissa yang telah memediasi sehingga kami secara bersama-sama mendekati Pak Tagop dan meminta kalau berkenan Beno bisa berpasangan dengan Bupati Bursel, SMS," tandasnya.
Buka hanya pendekatan itu, demi memuluskan niatnya menjadi calon wakil bupati, Beno sementara memperjuangkan tiga partai untuk memperoleh rekomendasi.
Sementara itu, Kepala Soa Solissa, Christofol Thomson Solissa mengutarakan bahwa hari ini pihaknya dan sejumlah kepala soa dari marga lain berkomitmen mendukung Beno Lesnussa maju sebagai wakil bupati berpasangan dengan SMS.
"Kedepan kami berharap SMS bisa mengambil Beno sebagai wakil bupati Bursel periode 2024-2029 dan partai PDIP bisa merekomendasikan Beno Lesnussa sebagai calon wakil Bupati Bursel untuk mendampingi Ibu Safitri Malik," ucapnya.
Ia dengan tegas mengucapkan bahwa kehadirannya di sekretariat PDIP mengawal Beno Lesnussa adalah sebagai bentuk dan simbol marga Solissa memilih Beno sebagai calon wakil Bupati.
"Mewakili, dari marga Solissa untuk mendampingi saudara Beno Lesnussa supaya berpasangan dengan SMS untuk Pilkada Bursel 2024," tuturnya.
Alasannya dirinya lebih memilih Beno Hempri Lesnussa ketimbang balon lain yang juga marga Lesnussa, Solissa dengan lantang menyebut bahwa Beno adalah salah satu anak Buru yang memiliki kemampuan cukup luar biasa.
"Tidak ada lain yang kami pilih selain saudara Beno untuk mendampingi Ibu SMS," tegasnya.
Untuk Balon lain dari marga Lesnussa seperti Frist Lesnussa dan Elissa Ferianto Lesnussa, ia mengaku tidak mendukung karena tidak terlalu kenal dengan kedua figur tersebut.
"Ya kalau yang itu kami tidak terlalu kenal mereka dan kami nyatakan bahwa mereka mungkin diberikan ruang dan waktu yang lain," tandanya.
Sekedar diketahui, Balon Wakil Bupati, Beno Lesnussa adalah salah satu ASN di tanah Papua yang memiliki jabatan mentereng di pemerintahan setempat. Selain memiliki jabatan hebat, Beno juga terbilang masih mudah dalam birokrasi pemerintah. (AL)
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |