Ade Rai Ungkap Hubungan Stres dan Asam Lambung

Jakarta - Ade Rai, mantan binaragawan dan motivator kesehatan, berbagi pandangannya mengenai masalah kesehatan yang sering dialami banyak orang, yakni asam lambung naik. 

Dilansir dari Channel YouTube Dunia Ade Rai, Sabtu (21/09/2024), Ade Rai menjelaskan bahwa penyebab utama dari kondisi ini bukan hanya faktor fisik, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh kondisi mental dan emosional seseorang.

Ade Rai menekankan pentingnya melakukan investigasi mendalam untuk memahami penyebab asam lambung naik. "Biasanya, orang yang mengalami stres akan lebih rentan mengalami masalah asam lambung," ujarnya. 

Stres menghambat kemampuan tubuh untuk mencerna makanan, yang dapat menyebabkan asam lambung naik ke esofagus, bukan karena kelebihan produksi, tetapi lebih karena perpindahan lokasi asam lambung. Fenomena ini terjadi ketika lower esophageal sphincter (LES) terbuka dalam kondisi di mana produksi asam lambung menurun, sering kali akibat stres yang berkepanjangan.

Kondisi ini, menurut Ade Rai, berkaitan erat dengan sistem saraf otonom yang berfungsi untuk mengatur respons tubuh terhadap stres. Ketika seseorang merasa terancam, tubuh akan memasuki mode 'fight or flight' yang memicu reaksi fisik dan emosional. "Ini adalah reaksi alami tubuh untuk melindungi diri," tambahnya. Namun, jika stres tersebut terus berlanjut, dampak negatifnya bisa berujung pada masalah kesehatan, termasuk peningkatan asam lambung.

Ade Rai mengajak penonton untuk lebih memahami bahwa stres adalah bagian dari kehidupan, tetapi cara kita menghadapinya yang akan menentukan kesehatan kita. Ia menyarankan lima strategi untuk mengelola stres. Pertama, mengadopsi pola pikir positif. Menurutnya, cara pandang yang tepat dapat membantu mengurangi dampak negatif dari stres. "Kita perlu menyadari bahwa pikiran negatif sering kali berasal dari persepsi yang salah," jelasnya.

Kedua, pentingnya teknik pernapasan yang baik. Ade Rai mengungkapkan bahwa pernapasan yang teratur dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh. "Ketika kita belajar mengatur pernapasan, kita juga mengatur pikiran kita," ujarnya. Ia mendorong untuk melakukan teknik pernapasan dalam, seperti menarik napas selama empat detik, menahan, lalu mengeluarkannya perlahan-lahan.

Selanjutnya, penggunaan cuka apel sebagai salah satu solusi alami untuk membantu pencernaan juga ia soroti. Cuka apel, dengan pH antara 3-3,5, dapat membantu meningkatkan produksi asam lambung yang sehat. "Konsumsi cuka apel sebelum makan dapat mempersiapkan tubuh untuk mencerna makanan dengan baik," katanya.

Keempat, menjalin hubungan positif dengan lingkungan dan orang-orang terdekat dapat meningkatkan kesejahteraan emosional. Ade Rai mendorong agar kita lebih sering berada di sekitar orang yang kita cintai, berinteraksi dengan alam, serta melakukan aktivitas yang menyenangkan.

Terakhir, ia menekankan pentingnya belajar untuk merelakan. Mentalitas ikhlas dapat membantu kita menghadapi ketidakpastian dan mengurangi tekanan mental yang dihadapi sehari-hari. "Dengan menerima keadaan, kita bisa lebih damai dan tidak terjebak dalam perasaan negatif," ungkapnya.

Ade Rai mengakhiri pembahasannya dengan harapan agar masyarakat dapat lebih peka terhadap kesehatan mental dan fisik. "Asam lambung naik tidak hanya soal apa yang kita makan, tetapi juga bagaimana kita mengelola stres dan emosi kita," tutupnya.

Melalui pemaparan yang mendalam ini, Ade Rai mengajak kita semua untuk lebih memperhatikan keseimbangan hidup, karena kesehatan mental dan fisik saling berkaitan erat. Dengan memahami penyebab dan solusi untuk asam lambung, kita bisa menjalani hidup yang lebih sehat dan bahagia. (OR-DL)