Pesawat berjenis ATR 42-500 ini tergelincir di ujung landasan saat hendak lepas landas menuju Jayapura.
Di dalam pesawat terdapat 41 penumpang, termasuk 1 bayi, serta 6 kru.
Di antara penumpang tersebut adalah rombongan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Papua, Kerdina Ramses Limbong, yang juga istri Penjabat Gubernur Papua.
Rombongan ini baru saja menyelesaikan kunjungan kerja di Kabupaten Kepulauan Yapen.
Syukurlah, insiden tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Semua penumpang, termasuk Ibu PJ Gubernur, dalam kondisi selamat dan tidak ada yang mengalami luka parah.
"Tidak ada yang mengalami luka parah maupun korban jiwa," ujar Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Yapen, Pieter De Haan.
Setelah kejadian, seluruh penumpang telah dievakuasi. Beberapa penumpang yang memerlukan perawatan medis dibawa ke RSUD Serui, Puskesmas Kosiwo, serta rumah jabatan Bupati Yapen.
"Ketua TP PKK Provinsi Papua bersama timnya langsung dibawa ke rumah jabatan Bupati Yapen untuk mendapatkan penanganan medis. Sementara penumpang lainnya dievakuasi ke RSUD Serui dan Puskesmas Kosiwo," ucapnya.
Pihak berwenang saat ini masih melakukan investigasi untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan tersebut, sementara operasional bandara telah kembali normal.
"Masih dilakukan investigasi untuk mengetahui penyebabnya," tandasnya. (*)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |