Bula, Orasirakyat.com
Acara tersebut dihadiri oleh partai pengusung, relawan, serta simpatisan mereka.
Dalam kampanye ini, salah satu juru kampanye, Abdul Kadir Selano, yang juga merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) dari Maluku Tengah, menyatakan bahwa Abdullah Vanath adalah tokoh penting dari Pulau Seram.
Selano menyebut bahwa Vanath, yang biasa disapa AV, dianggap mampu memenuhi semua kebutuhan masyarakat di Provinsi Maluku, khususnya dalam membangkitkan wilayah Seram.
"Ini katong (Kita) pung (punya) tokoh kebangkitan seram, katong (kita) tidak ada urusan yang penting abng (AV) jadi bisa lia katong (kita) pung (punya) orang tua, anak pung (punya) pendidikan beta (Saya) pastikan katong (kita) menang," tegas Kadir.
Dalam kampanye yang sama, Ketua DPC PPP SBT, Fathul Kwairumaratu, dalam orasi politiknya menyoroti kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) yang berjumlah sekitar Rp900 miliar.
Ia menjelaskan bahwa suntikan dana dari pemerintah pusat dan provinsi sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan daerah. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya menyeriusi Pilkada kali ini.
Fathul juga mengimbau para pendukung dan simpatisan pasangan LAWAMENA agar tidak memilih berdasarkan tekanan atau uang.
Dirinya menegaskan bahwa pemilihan kepala daerah adalah instrumen penting bagi negara untuk mengatur kehidupan masyarakat ke depan.
"Jangan main-main, karena pemilihan kepala daerah adalah salah satu instrumen negara untuk mengatur Katong (kita) pung (punya) hidup kedepan. Jangan pilih karena tekanan, jangan pilih karena uang," ujarnya tegas.
Calon Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath, dalam orasi politiknya menyampaikan visi besar terkait kesejahteraan masyarakat Maluku.
Ia menekankan bahwa kampanye tersebut dimulai dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat.
Vanath juga mengurai secara rinci kondisi terkini Maluku, yang saat ini berada di peringkat ke-4 dari terakhir sebagai provinsi termiskin di Indonesia.
Situasi ini, menurutnya, akan menjadi tanggung jawab besar bagi dirinya dan calon gubernur, Hendrik Lewerissa, jika terpilih.
Vanath menegaskan komitmen untuk menyelesaikan masalah ini dengan tetap berkolaborasi erat bersama pemerintah pusat di bawah Presiden Prabowo Subianto.
"Malam ini kita bicara tentang visi kesejahteraan, Presiden RI saat ini adalah Ketua Umum partai Gerindra, sehingga jika kami terpilih maka kita datangkan APBN besar ke Maluku," tandas Vanath. (FS)
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |