Ambon, Orasirakyat.com - Program Studi Sarjana Administrasi Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pattimura, menyelenggarakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat.
Pengabdian ini bertujuan untuk memperkuat kesadaran dan komitmen warga dalam menjaga kelestarian wilayah laut pulau di Negeri Mamala, Kabupaten Maluku Tengah.
Kegiatan ini mengusung tema “Kontribusi Administrasi Pendidikan untuk Penguatan Kesadaran Masyarakat Menjaga Kelestarian Wilayah Laut Pulau di Negeri Mamala” berlangsung secara interaktif, menggabungkan pemaparan ilmiah, diskusi, serta kegiatan partisipatif.
Materi dalam kegiatan ini disampaikan oleh Dr. Paul Arjanto, M.Pd., seorang pakar dalam manajemen pendidikan yang menjelaskan, bagaimana pendidikan dapat menjadi alat yang ampuh untuk membangun kesadaran ekologis.
Dr. Paul memberikan wawasan tentang pentingnya sinergi antara pendidikan dan upaya pelestarian lingkungan di wilayah pesisir, serta cara memotivasi masyarakat agar terlibat aktif dalam menjaga kekayaan ekosistem laut.Prof. Dr. Patrisius Rahabav, M.Si., turut memberikan pandangannya, mengenai pentingnya pendekatan berbasis komunitas dalam menjaga kelestarian laut.
“Masyarakat harus memiliki peran sentral dalam menjaga kelangsungan sumber daya laut. Pendidikan bukan hanya tentang transfer pengetahuan, tetapi juga tentang memupuk rasa tanggung jawab sosial dan budaya yang kuat terhadap lingkungan,” ujar Prof. Rahabav.
Pendapat ini memperkuat komitmen Universitas Pattimura untuk berperan aktif dalam konservasi laut melalui pendekatan yang memberdayakan masyarakat.
Sementara Dr. Loce Singerin, M.Pd., menambahkan, bahwa kesadaran ekologis di kalangan masyarakat lokal harus terus diperkuat melalui program-program pendidikan yang berkelanjutan.
“Pendidikan harus mampu menyentuh hati dan pola pikir masyarakat, menjadikan pelestarian lingkungan sebagai bagian dari identitas lokal yang dijunjung tinggi,” tegas Dr. Singerin.
Kegiatan ini dimoderatori oleh Beatrix Tomasila, S.Pd., M.Pd., yang memandu jalannya diskusi dan interaksi antara pemateri dan peserta.
Dengan keterlibatan aktif dari berbagai pihak, diharapkan acara ini dapat menciptakan ruang dialog yang konstruktif dan memberikan solusi nyata bagi upaya konservasi.
Dalam sambutannya, Koordinator Program Studi, Vando Kristi Makaruku, S.Pd., M.Pd. menekankan, pentingnya kolaborasi yang harmonis antara dunia akademik dan masyarakat lokal. “Program ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat Maluku. Kami percaya bahwa pendekatan berbasis pendidikan dapat memberikan dampak jangka panjang yang signifikan dalam pelestarian wilayah maritim,” ungkap Vando Kristi Makaruku.
Acara ini dihadiri oleh Dosen dari Program Studi Sarjana Administrasi Pendidikan diantaranya Desembra Sohilati, S.Si., M.Pd., Estin dan Lita Nunuela, S.Pd, M.Pd.
Dengan dukungan dari civitas akademika Universitas Pattimura dan partisipasi masyarakat setempat, program ini menjadi wujud nyata kolaborasi. (LTO)
Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |