Dalam kunjungannya tersebut, Bupati dan Wakil Bupati di dampingi oleh istri masing-masing. Hadir juga Sekda Bursel, Hadi Longa dan sejumlah pimpinan OPD dilingkup Pemda Bursel.
7 pasien itu terdiri dari 4 pasien orang dewasa dan 3 pasien anak-anak. Kehadiran LHM-GES bersama rombongan disambut Direktur RSUD dr Salim Alkatiri, Hamid Mukaddar, sejumlah dokter dan perawat.
Dalam percakapan dengan seluruh pasien, Bupati dan Wakil Bupati terus menyemangati agar pasien terus kuat, optimis dan yakin akan sembuh dari penyakit yang diderita.
Bahkan dalam kunjungan di pasien anak-anak, Bupati LHM terus meminta agar dokter dan perawat di RSUD bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Mereka harus mendapatkan pelayanan yang baik. Anak - anak ini adalah aset, harus dijaga sebab suatu saat kami akan bergeser dan mereka-mereka inilah yang menjadi generasi penerus kita," ucap Bupati.
"Kami juga menghimbau kepada pasien supaya mereka tetap kuat dan harus rutin mengikuti apa yang disampaikan oleh perawat maupun dokter," tambahnya.
LHM menyebut, dirinya juga ingin memastikan apakah di hari raya Idul Fitri, pelayanan RSUD dr. Salim Alkatiri masih berjalan sesuai standar ataukah tidak. Namun yang ia dapati, pelayanan di RSUD tetap berjalan seperti biasa.
"Ini kan hari raya biasanya pelayanan tidak berjalan maksimal tapi hari ini saya menyaksikan sendiri bahwa pelayanan berjalan sebagaimana mestinya," ujarnya.
Disamping itu, sesuai dengan visi misi, LHM-GES memiliki komitmen untuk memperbaiki pelayanan di RSUD agar semakin baik dari tahun-tahun sebelumnya. Semua yang menjadi kebutuhan masyarakat dan RSUD, baik dari tenaga dokter spesialis, obat-obatan dan fasilitas pendukung akan menjadi atensi dari Pemda Bursel.
"Semangat kami, saya dan pak wakil sesuai visi misi, rumah sakit ini kedepan harus lebih baik. Kami punya semangat untuk menghadirkan dokter spesialis dan akan kami komunikasikan dengan kementerian dan dalam waktu dekat juga kita akan dikunjungi oleh IDI, disitulah akan kami sampaikan apa yang menjadi kebutuhan - kebutuhan kami," tuturnya.
Dijelaskan, jika proses permintaan dokter dari kementerian mengalami proses yang lama maka LHM-GES berkeinginan untuk melakukan kontrak dengan para dokter supaya kebutuhan pelayanan kesehatan bagi masyarakat bisa terpenuhi.
"Jangka pendeknya kita akan berkerja sama dan mengontrak para dokter dan jangka panjangnya kami harus menyiapkan putera - puteri terbaik untuk kita sekolahkan," pungkasnya.
Pantauan media ini, dalam setiap kunjungan ke semua pasien, Bupati dan Wakil Bupati berkesempatan memberikan santunan berupa THR untuk sekedar membantu pasien. Aksi ini merupakan bentuk kepedulian dari LHM-GES sebagai pemimpin di Kabupaten Bursel. (AL)
 |
| Klik ☝ untuk mengikuti akun Google News Kami agar anda tidak ketinggalan berita menarik lainnya |